Selasa, 25 Januari 2011

Suatu Ketika Di Halte Transjakarta Pagi Hari



Aku berdiri, menunggu kedatangan bus
Orangorang di sekitarku pun sama
Menunggu…

Seorang anak kecil merengek, meminta makan pada ibunya
Petugas perobek karcis sesekali bercanda dengan petugas loket
The Scientist terdengar dari corong buzzer Blackberry pria berkacamata
Lacur, aku malah terkenang waktu yang menggenang begitu saja
Kala sang Kala menitip anak panah Cupid pada kami

Ada apa dengan pertemuan? Ada apa dengan perpisahan?
Samasama soal waktu
Segala macam perjalanan: menjemput, lalu mengantar
Samasama soal waktu
Rute pusat-selatan-pusat atau selatan-pusat-selatan
Konfrontasi, konflik, dan intrik menyetubuhi jalanan menjadi satu di rute itu
Samasama soal waktu

Cukup satu kata saja
Ia bisa berubah menjadi duriduri yang memenuhi kamar
Cukup satu saja
Ia bisa membunuhmu, meninggalkanmu di kamar, hanya sendirian
Dan itu cuma soal waktu
Yang ditunggu akhirnya datang
Ia dibawa oleh waktu
Aku pun meninggalkan halte Transjakarta
Dibawa kabur sang waktu

Jagakarsa,
24 Januari 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar